"Sebagai entrepreneur, kalian harus terbiasa ditantang. Terbiasa dibilang tidak oleh orang lain, oleh investor, oleh konsumen, oleh orang-orang," katanya.
Apakah anda dalam berusaha, anda ditolak? Menurut Jac Ma, itu merupakan
sebuah kesempatan bagi anda untuk untuk membuktikan sebuah visi atau layanan
memang bermanfaat.
"Kalau semua orang sudah yakin, justru tidak ada kesempatan. Jika
hanya sedikit orang percaya, kamu juga mempercayainya, buktikanlah. Itulah
kesempatan kalian," tandasnya.
Jac Ma mengisahkan bahwa ketika memulai Alibaba pada tahun 1999, Ma dan tim tidak punya apa-apa. "Aku berbicara pada 18 pendiri dan satu hal yang kami ingin buktikan. Jika Jack Ma dan timnya bisa sukses, 80% orang di dunia bisa juga sukses, karena kami tak punya uang, tak punya teknologi, hampir tak punya apa-apa,".
Jac Ma mengisahkan bahwa ketika memulai Alibaba pada tahun 1999, Ma dan tim tidak punya apa-apa. "Aku berbicara pada 18 pendiri dan satu hal yang kami ingin buktikan. Jika Jack Ma dan timnya bisa sukses, 80% orang di dunia bisa juga sukses, karena kami tak punya uang, tak punya teknologi, hampir tak punya apa-apa,".
"Satu hal, kami percaya pada masa depan dan kami mulai melakukannya
sedikit demi sedikit," lanjutnya sembari menambahkan tiap orang bisa
berhasil kalau dia sungguh mencoba dengan keras.
"Orang seperti kami terbiasa dikritik. Kami terbiasa dibilang tidak. Ketika orang berkata ya, kami sungguh mengapreasiasi. Tapi mengapa orang harus berkata ya? Kalian harus membuktikan diri dulu. Tentu tak menyenangkan jika orang berkata tidak. Tapi tidurlah dengan nyenyak, bangun dan cobalah lagi,".
"Orang seperti kami terbiasa dikritik. Kami terbiasa dibilang tidak. Ketika orang berkata ya, kami sungguh mengapreasiasi. Tapi mengapa orang harus berkata ya? Kalian harus membuktikan diri dulu. Tentu tak menyenangkan jika orang berkata tidak. Tapi tidurlah dengan nyenyak, bangun dan cobalah lagi,".
Ayo mari kita membaca, memahami dan mengikuti nasehat dari Jac Ma. @@@
Deo Gratia
SF
Tidak ada komentar:
Posting Komentar